Senin, 10 Desember 2012

Unguenta IV~


F.      Bahan Yang Ditambahkan Terakhir Pada Suatu Massa  Salep

§   Ichtyol, sebab jika ditambahkan pada masa salep yang panas atau digilas terlalu lama dapat terjadi pemisahan.
§   Balsem-balsem dan minyak atsiri, balsem merupakan campuran dari damar dan minyak atsiri, jika digerus terlalu lama akan keluar damarnya sedangkan minyak atsiri  akan menguap.
§   Air, berfungsi sebagai pendingin dan untuk mencegah permukaan mortir menjadi licin.
§   Gliserin, harus ditambahkan kedalam dasar salep yang dingin, sebab tidak bias campur dengan bahan dasar salep yang sedang mencair dan ditambahkan sedikit-sedikit sebab tidak bias diserap dengan mudah oleh dasar salep.






G.     Pembuatan Salep Dengan Cara Meleburkan
         
          Bahan dasar salep berbeda-beda konsistensinya. Dasar salep sering juga terbuat dari dua bagian atau lebih yang konsistensinya berbeda. Untuk mendapatkan suatu massa dasar salep yang baik, dicampurkan bahan-bahan sebagai berikut, misalnya cera dengan minyak lemak, meskipun titik leburnya berbeda jauh dapat dilebur dalam perbandingan-perbandingan tertentu sehingga diperoleh massa yang baik.
          Umumnya hampir semua bahan dilebur dalam cawan penguap diatas tangas air., sebagai pengaduk digunakan pengaduk kaca atau spatel kayu. Banyak juga dari bahan-bahan yang dilebur tersebut kurang bersih, maka disaring dengan kain kassa pada saat bahan panas dan tentunya berkurang beratnya sehingga bahan-bahan yang dilebur dilebihkan menimbangnya sebesar          10 - 20%.

Contoh salep yang dibuat dengan pelebaran :

1.  Unguentum Simplex (Ph. Ned. Ed. V
R/
Cera flava 
Ol. Sesami
30
70




2.  Simple ointment
R/
Adeps lanae
Paraffin solidum
Ceto stearyl alc.
Vas.alba / flava
50
50
50
850




3.  Unguentum Leniens (F.N. 1978)
R/
Cetaceum
Cera alba
Paraffin liq.
Natrii tetraborax
Aq.dest.              
12,5
12
56
  0,5
19 ml
Pembuatan :
-         Larutkan natrii tetraborax dalam air
-         Lebur cetaceum, cera dan paraffin, aduk hingga dingin
-          Campur  keduanya




4.  Unguentum Iecoris Aselli ( Ph. Ned.)
R/
Oleum Iecoris aselli
Cera flava
Vaselin flava
40
10
50
Pembuatan :
-          Lebur cera dan vaselin
-          Terakhir campur dengan oleum iecoris (oleum iecoris tidak dipanaskan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar