Senin, 18 Februari 2013

Simplisia Mineral : Farmakognosi


. PARAFFINUM LIQUIDUM


Nama Sinonim
:
Parafin cair, White mineral oil liquid petrolium, Mineral oil.

Zat berkhasiat Utama/isi
:
Hidrocarbon (C17H36 sampai C27H56 hidrokarbon siklis, hidrokarbon tidak jenuh dan derivat derivat dari benzen).

Penggunaan
:
Bahan salep dan pencahar

Sediaan
:
-          Betamethasoni cremor (Form. Nas).
-          Cliquilini cremor (Form. Nas).
-          Cliquinolini Hydrocortisoni cremor (Form. Nas).
-          Clioquinolini Hydrocortisoni (F.N)
-          Gentamycini cremor (Form. Nas).
-          Dexamethasoni Neomycini cremor (Form. Nas).
-          Dibucaini cremor (Form. Nas).
-          Dienostroli cremor (Form. Nas).
-          Gentamycini unguentum(Form. Nas).
-          Hydrocortisoni cremor (Form. Nas).
-          Hyoscini oculentum (Form. Nas).
-          Prednisoloni unguentum (Form. Nas).
-          Triamcinologi Acetonidi unguentum (Form. Nas).
-          Unguentum Leniens (Form. Nas).

Pemerian
:
Cairan kental, transparan, tidak berfluorosensi, tidak berwarna, hampir tidak berbau, hampir tidak berasa.

Cara memperoleh
:
Diperoleh dari minyak mineral.

Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik terlindung dari cahaya.


 

2. PARAFFINUM SOLIDUM


Nama Sinonim
:
Parafin padat.

Cara memperoleh
:
Minyak mineral
Diperoleh dari residu minyak tanah kasar, residu ini disuling lagi, maka diperoleh minyak parafin sebagai distilat yang kemudian diolah dengan asam sulfat dan selanjutnya dengan larutan natrium hidroksida (selama pengolahan dibuat tetap cair secara dipanaskan dengan uap air setelah terpisah dari bagian airnya, minyak parafin dibekukan menjadi zat yangsetengah padat kemudian diperas.
Bagian minyak yang cair dipakai sebagai minyak pelumas, bagian yang padat dicairkan, dibekukan dan diperas lagi pada suhu yang tidak lebih tinggi dari tadi, hasilnya dikenal sebagai refined wax.
Zat ini dicuci, diperas, dicairkan dan dialirkan lewat arang tulang (atau bahan-bahan lain sejenis), dan dibekukan, terbentuk massa yang keras, tembus cahaya dan tidak berwarna.

Zat khasiat utama
:
Sama seperti parafin cair.

Penggunaan
:
Bahan pengeras salep, zat tambahan.

Sediaan
:
Balsamum Album
Balsamum Rubrum

Pemerian
:
Padat, sering menunjukkan susunan hablur, warna putih atau tidak berwarna, tidak berasa, agak licin, jika terbakar nyala terang jika dileburkan menghasilkan cairan yang tidak berfluorosensi.

Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik.


2 komentar: